Penelitian Khasiat Teripang Untuk Arthritis

Penelitian Khasiat Teripang Untuk Arthritis - Arthritis, memiliki lebih dari 100 jenis yang berbeda dan mempengaruhi sekitar 65 juta orang di Amerika. Sudah lama dianggap sebagai bagian tak terhindarkan dari proses penuaan. Selama bertahun-tahun orang telah diberitahu oleh dokter mereka untuk kurang berolahraga, mengambil sesuatu untuk rasa sakit, dan belajar untuk hidup dengan penyakit itu.

Mengapa Terjadi Arthritis

Penelitian Khasiat Teripang Untuk Arthritis - Tetapi banyak yang telah dipelajari dalam beberapa tahun terakhir tentang penyebab dan pengobatan berbagai bentuk radang sendi. Pemahaman baru telah mengarah pada metode pengobatan yang baru dan lebih baik. Penelitian baru menunjukkan bahwa sendi tubuh mengembangkan artritis karena gagal mendapatkan sirkulasi darah yang tepat, sehingga menghambat pasokan nutrisi ke sendi. Dapat dikatakan bahwa sendi rematik menderita nutrisi yang tidak tepat.

Tulang rawan di ruang sendi berbeda dari jaringan lain di dalam tubuh. Tidak ada pasokan darah ke tulang rawan, dan akibatnya, tidak ada pasokan nutrisi langsung. Tulang rawan harus menyerap nutrisi dari cairan yang mengelilinginya, melalui proses yang dikenal sebagai imbibisi, yang meniru aksi spons, mendorong nutrisi penting seperti darah, oksigen, dan vitamin dan mineral ke ruang sendi.

Obat utama yang digunakan dalam pengobatan berbagai bentuk radang sendi adalah obat antiinflamasi nonsteroid (NSAID), suatu kategori yang memasukkan aspirin. Meskipun obat-obatan ini digunakan secara luas di Amerika Serikat, dan dapat menghasilkan bantuan jangka pendek, penelitian menunjukkan bahwa obat ini dapat mempercepat kerusakan sendi dan menyebabkan banyak masalah klinis lainnya di kemudian hari. Teripang Terancam Punah, Harga Menjadi Fantastis

Keluhan yang mendasari umum pada pasien yang menderita radang sendi adalah rasa sakit dan peradangan. "Radang peradangan" yang terjadi menghasilkan gejala radang sendi: kemerahan, pembengkakan dan perubahan suhu. Ini hasil dari stimulasi sel responsif, seperti sel mast, oleh berbagai faktor fisik, kimia, dan imunologi. Aktivasi "kaskade asam arakidonat" melepaskan kelas senyawa peradangan yang disebut leukotrien. Leukotrien mengaktifkan makrofag, monosit dan neutrofil, membuatnya mengalami respons kemotaksis dan pelepasan oksidan. Asam arakidonat adalah minyak esensial yang ditemukan di semua dinding sel manusia. Setelah mengalami trauma, asam arakidonat dilepaskan ke dalam sirkulasi yang memicu proses inflamasi.

Penelitian terbaru telah menemukan bahwa proses inflamasi dan rasa sakit selanjutnya juga dimodulasi oleh sekelompok zat polipeptida yang dikenal sebagai sitokin. Berbagai nutrisi telah ditunjukkan untuk memodifikasi produksi dan aktivitas biologis dari sitokin ini. Pekerjaan di Tufts University telah menunjukkan bahwa nutrisi seperti vitamin E, omega-3 EPA, dan anggota keluarga antioksidan lainnya semuanya memiliki dampak pada pelepasan sitokin ini. Jadi, untuk meninjau, banyak agen memicu kaskade inflamasi, yang akhirnya menghasilkan rasa sakit dan inflamasi.

Telah menjadi perhatian saya, bahwa suatu zat yang tumbuh secara alami di Great Barrier Reef di Australia memiliki sifat antiinflamasi yang luar biasa. Ini juga tampaknya berfungsi sebagai agen kondroprotektif, suatu agen yang mempromosikan perbaikan tulang rawan dengan merangsang metabolisme anabolik dari kondrosit dan / atau menghambat proses katabolik yang ditemukan pada arthritis.

Meskipun saya tidak tahu mengapa mekanisme biokimia teripang persis (dijual di Amerika Serikat dengan nama "Marine Care" bekerja), saya telah melihat beberapa hasil klinis yang luar biasa dalam praktik saya. Karena kondisi peradangan dan degeneratif ini termasuk dalam kategori kondisi "stres oksidatif", kemungkinan bahwa teripang memiliki beberapa efek anti-oksidan tidak dapat diabaikan. Seperti yang disebutkan sebelumnya, teripang telah terbukti efektif dalam mengurangi rasa sakit dan peradangan yang terlihat pada pasien rematik dan trauma. Rahasia Sifat Regenerasi Pada Teripang

Penelitian Khasiat Teripang Untuk Arthritis

Penelitian Khasiat Teripang Untuk Arthritis - Sudah pengalaman saya bahwa dalam kondisi akut dosis harus 500 mg. teripang diambil 4x / hari. Setelah sekitar 7-10 atau karena gejala berkurang, dosis dapat dipertahankan pada 500 mg. 2x / hari.

Berikut ini berfungsi sebagai daftar kondisi yang telah merespon positif terhadap administrasi teripang. Teripang telah ditunjukkan dalam penelitian untuk mengurangi tekanan darah, membantu penyembuhan borok, nyeri sendi termasuk cedera pada jaringan lunak serta trauma sendi, bursitis, prostatitis, dan nyeri punggung bagian bawah termasuk linu panggul.

Saya telah meninjau file-file saya untuk memasukkan beberapa kasus menarik di mana teripang terbukti efektif.

Pasien # 1: guru kulit putih pria berusia 63 tahun dengan riwayat nyeri lutut bilateral 15 tahun. Tidak dapat berdiri dalam waktu lama atau berjalan tanpa rasa sakit yang luar biasa. Beberapa pembengkakan ditemukan secara bilateral, lunak untuk disentuh. Pasien memakai dan mematikan obat antiinflamasi, saat ini mengonsumsi Tylenol sesuai kebutuhan. Tidak ada suplemen lain kecuali kelipatan harian. Ditempatkan pada teripang (4x / hari), dalam waktu 14 hari, pasien melaporkan peningkatan gejala 50 persen, mampu berjalan 15 blok tanpa rasa sakit. Catatan mengurangi pembengkakan dan peningkatan rentang gerak.

Pasien # 2: wanita 58 tahun dengan tangan kanan dan jari sakit. Tidak dapat mengepalkan tangan atau memegang apa pun di tangan tanpa rasa sakit. Beberapa kelemahan di tangan. Kemerahan dan bengkak di beberapa jari tangan. Dia telah menggunakan berbagai macam obat penghilang rasa sakit untuk memasukkan NSAID pada saat kunjungannya. Diagnosis artritis reumatoid sebelumnya dengan DJD di C4, C5. Dia ditempatkan pada diet rotasi yang termasuk menghilangkan gandum dan produk susu dari sini, dan mengonsumsi teripang 4x / hari. Saya senang mengatakan bahwa pada tulisan ini dia melaporkan peningkatan 75 persen pada rasa sakitnya. Kekuatan pegangan Dynamometer menunjukkan peningkatan yang nyata.

Pasien # 3: laki-laki berusia 27 tahun, bankir eksekutif, berolahraga setidaknya tiga kali seminggu di klub kesehatan setempat; joging, suka bersepeda. Disajikan dengan nyeri punggung bawah dengan linu panggul kanan. Sinar-X menunjukkan DJD awal pada L4, L5. Teripang ditambahkan ke rejim manipulasi tulang belakangnya. Bebas rasa sakit dalam waktu empat hari sejak mengonsumsi teripang.

Menurut pendapat saya, teripang menawarkan penghilang rasa sakit dengan cara yang cepat dan tidak beracun. Ini harus dipertimbangkan oleh semua dokter yang tidak hanya mengobati kondisi muskuloskeletal, tetapi juga menangani orang yang kesakitan.

https://www.dynamicchiropractic.com/mpacms/dc/article.php?id=39116